TeknikDasar Mencangkok Pohon Jambu Air Madu agar Berhasil. Aneka August 18, 2020 12:17. Cangkok yaitu salah satu metode perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif. Keunggulan dari teknik cangkok adalah kualitas bibit tanaman yang dihasilkannya sama persis seperti pohon indukannya. Selain itu, yang dihasilkannya pun tidak akan tumbuh terlalu
Viewers 1,544Penyemaian adalah kegiatan memproses benih menjadi bibit. Sederhananya, penyemaian adalah proses menyemai benih. Penyemaian diperlukan ketika benih terlalu kecil sehingga jika ditanam langsung akan rentan hanyut atau hilang terbawa air. Penyemaian juga perlu jika benih yang akan disemai membutuhkan waktu yang cukup lama untuk berkecambah, seperti keluarga Apiaceae keluarga seledri-seledrian.Ada beberapa teknik penyemain, teknik-teknik yang dimaksud antara lain semai langsung dan tidak langsung pra semai. Teknik semai langsung terdiri dari dua, yakni menyemai langsung ke persemaian yang terkena cahaya dan menyemai langsung ke persemaian lalu ditutup dengan kain atau dikondisikan gelap satu sampai dua hari. Kondisi gelap dapat membantu mengaktifkan kerja hormon auksin, yaitu hormon pertumbuhan yang terdapat pada akar, batang dan daun semai tidak langsung atau biasa disebut “pra semai” adalah teknik penyemaian dengan perlakuan pendahuluan, atau bahasa kerennya skarifikasi. Beberapa cara yang termasuk pra semai atau skarifikasi antara lain perendaman, perlakuan kimia, dan pemecahan cangkang biji. Perendaman benih, selain untuk mengaktifkan hormon giberelin yang mendorong kerja aleuron yang mengandung enzim pertumbuhan, juga bisa menjadi teknik pemilihan benih. Nah, teknik perendaman ternyata juga ada dua. Pertama perendaman yang benar-benar merendam benih selama beberapa jam. Yang kedua dengan meletakkan benih di antara media pra semai seperti kanebo atau tisu basah. Dalam proses kedua jenis perendaman ini sama-sama terjadi proses imbibisi, yakni penyerapan air ke dalam biji, sehingga mengaktifkan giberelin perlakuan kimia adalah pemberian gas asam sulfida untuk mengaktifkan hormon-hormon pertumbuhan. Selanjutnya teknik pemecahan cangkang biji atau disebut juga peretakan biasa dilakukan untuk benih yang memiliki cangkak keras, seperti saga, salak, jarak dan benih dan teknik penyemaian adalah hal penting yang harus diperhatikan dalam proses menyemai. Selain dua hal tersebut, kita juga harus memperhaikan persemaian, media semai, dan wadah adalah tempat atau areal menyemai. Areal menyemai sendiri berbeda dengan wadah dan media semai. Wadah dan media semai sama seperti wadah dan media tanam. Wadahnya bisa berupa gelas, pot, polibeg, nampan, dan tray semai. Media semainya tergantung teknik tanam yang kelak akan digunakan. Misal kita ingin menanam dengan teknik hidroponik, maka kita dapat menggunakan media semai inert alias media tanam yang tidak menyediakan unsur hara, seperti rockwool, cocopeat, hirdoton, kerikil, atau pasir. Jika kita menanam dengan teknik konvensional, maka bisa menyemai dengan media semai seperti cocopeat, tanah, sekam, kompos atau campuran keempatnya. Nah, syarat media semai yang baik sama seperti syarat media tanam, yakni harus porous mampu menahan dan mengalirkan air dengan baik, memiliki aerasi ruang untuk perputaran udara, dan bebas patogen hama dan penyakit.Persemaian harus aman dari hujan, sebab hujan dapat merusak penyemaian. Hujan deras dapat membuat bibit yang baru tumbuh patah dan gagal tumbuh. Selain itu, air bisa jadi tergenang dan menyebabkan benih atau bibit menjadi busuk. Untuk mengakalinya, bisa memilih persemaian yang bernaungan. Namun, kita juga harus memperhatikan cahaya. Jika penyemaian kekurangan cahaya, maka akan terjadi etiolasi, yakni bibit tumbuh tidak optimal, batang berukuran tinggi panjang dan kesimpulannya, teknik penyemaian yaitu 1. Pemilihan Bibit Benih menjadi factor yang utama dalam bercocok tanam, semakin bagus benih yang di dapat semakin besar pula kesempatan untuk mendapatkan sayuran dengan kualitas Media Tanam Untuk media tanamnya sendiri bisa menggunakan media tanah yang subur dan di campur dengan pupuk kandang + dengn sekam padi perbandingan 2 1 13. Wadah Persemaian Untuk menyemaian benih, bisa menggunakan pot plastic,4. Tempat Persemaian Ada baiknya untuk memilih tempat persemaian dengan criteria tidak langsung ataupun hujan, yang mana bisa di atasi dengan plastic – – Berikutcara penyemaian sawi agar berhasil. Pertama, siapkan bibit sawi yang bagus dan berkualitas. Sebab, pada saat penyemaian tanaman, kualitas bibit juga menentukan keberhasilan. Setelah itu, rendam bibit sawi dalam bentuk biji selama -+ 24 jam. Maksud Dan Tujuan Untuk mendapatkan bibit tanaman yang sehat, sehingga apabila di pindahkan tidak setres / stagnasi disamping itu dengan penyemaian akan diperoleh keseragaman tanaman dan pertumbuhan tanaman yang kompak sehingga produksi yang diharapkan dapat tercapai. Untuk itu perlu langkah-langkah persiapan yang baik di dalam melakukan penyemaian, sebab kegagalan menyemai dapat berakibat fatal karena akan berdampak kepada program kerja di lapangan. Adapun persiapan yang harus dilakukan di dalam penyemaian adalah sebagai berikut Persiapan Media Semai Media semai yang baik adalah media yang sehat seteril dalam arti bebas dari bibit penyakit maupun hama dan benih gulma yang dapat mengganggu pertumbuhan bibit tersebut. Media semai yang digunakan terdiri dari Tanah Tanah yang digunakan sebaiknya kering, gembur dan seteril, bebas dari bibit hama penyakit maupun bibit gulma. Tanah yang baik dapat diambil dari pegunungan atau lapisan subsoil, disamping itu tanah yang berada di rerumputan bambu cukup baik untuk media semai. Pelajari dulu jika Anda belum benar - benar mengerti tentang pengertian tanah Pupuk kandang Pupuk kandang untuk menambah kesuburan media semai perlu ditambahkan pupuk kandang sebaiknya yang sudah kering dan halus sehingga lebih mudah untuk dicampur dan dimasukan kedalam polybag Arang sekam Arang sekam yang terbuat dari sekam padi sangat baik sebagai campuran media semai, karena mempunyai daya ikat air yang cukup baik sehingga bisa mengontrol keadaan air didalam media semai. Selain itu arang sekam juga berfungsi untuk menyediakan unsur fasfor dan kalium yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Bahan lain Sp36,Furadan Penggunaan pupuk Sp36 bersifat fleksibel karena pupuk ini hanya sebagai pelengkap apabila dirasa unsur hara yang ada tidak cukup. Aplikasinya Sp36 akan lebih baik jika dihaluskan terlebih dahulu agar betul-betul dapat merata di dalam media tersebut. Furadan berfungsi untuk mencegah nematoda akar maupun hama lain yang menyerang tanaman dipersemaian. Perbandingan Media Semai Untuk memperoleh komposisi media semai yang baik maka harus diperhatikan perbandingan bahan-bahan tersebut, hal ini dilakukan agar saat pindah lapangan tidak pech. Perbandingan media semai Tanah pupuk kandang, kuntan = 1 1 1 Apabila takaran yang digunakan ember 10 lt, maka perbandinganya 10 lt Tanah, 10 lt PK, 10 lt arang sekam di tambah 50 gr Sp36 dan 25 kg Furadan. Perbandingan bahan tersebut juga dilihat dari jenis tanah yang digunakan, apabila tanah berpasir maka maka perbandinganya dapat berkurang. Cara Menyemai Untuk menyemai ada beberapa cara, antara lain Cara langsung Caranya biji langsung dimaukan ke dalam polybag tanpa ada perlakuan sebelumnya. Kelemahanya pertumbuhan tidak serempak dan daya tumbuhnya endah yang dikarnakan kontrol suhu dan air sulit dilakukan. Cara dikecambah Biji derendam dalam air hangat selama kurang lebih 5 jam dengan tujuan untuk melakukan kulit biji dan merangsang pertumbuhan akar lembaga. Setelah direndam biji diperam dalam kertas atau kain basah dan di simpan pada tempat yang hangat sehingga kurang lebih 24-36 jam berikutnya keluar calon akar lembaga, kemudian di masukan kedalam polybag yang telah dipersiapkan. Contoh gambaran Cara menyemai di kotak semai Sebelum di pindah ke polybag, biji di semai di kotak semai terlebih dahulu. kelebihan dari sistem ini antara lain - Dapat memilih tanaman yang pertumbuhannya baik - Tanaman lebih cepat beradaptasi di lahan - Dapat menghemat polybag Cara Menyemai Sediakan kotak berlubang di bagian bawahnya yang terbuat dari plastik, kayu, atau bambu. Untuk ukurannya bervareasi, 40x30cm atau 30x25cm, tinggi 5cm. Kotak diisi media semai setinggi 2/3 bagian, kemudian dibuat alur dengan jarak 5-10 cm. Biji dimasukan di alur tersebut dengan jarak di sesuaikan dengan besar kecilnya biji, kemudian ditutup kembali dengan arang sekam atau media semai dan disiram kembali hingga basah. Kotak diletakan pada bedengan persemaian yang sudah dipersiapkan dan ditutup dengan plastik biar hangat. Setelah beberapa hari, biji mulai tumbuh. Saat tersebut penutup harus di buka agar tidak rusak atau etiolasi. Jika media kering maka harus dilakukan penyiraman. Bibit dapat di pindah ke polybag setelah pertumbuhan daun lambangnya penuh. Untuk pemindahan sebaiknya dilakukan pada sore hari, agar bibit tidak terjadi strees, setagnasi atau mati. Catatan Untuk benih semangka non biji, pare, dan benih-benih berkulit keras sebaiknya dilakukan perlakuan khusus untuk mempermudah pertumbuha. Karena kulit bijinya yang sangat tebal maka perlu dilakukan peretakan biji atau mengurangi ketebalan kulit, dengan cara di ampelas atau di pecah dengan penjepit kuku di bagian biji moncongnya. Perawatan Persemaian Agar bibit yang disemai dapat tumbuh baik dan sehat, maka harus dilakukan pemeliharaan bibit, antara lain Penyiraman mutlak diberikan pada saat media kering. Penyiraman sebaiknya dilakukan pada pagi hari dengan tujuan agar tanaman dapat menyerap air secara maksimal untuk proses pengangkutan unsur hara. Memberi pelindung plastik di beden persemaian, dengan tujuan untuk mencegah serangan hama, hujan, dan fluktuasi suhu yang dapat menggangu pertumbuhan bibit. Penyiangan gulma, baik yang ada di polybag maupun di lingkungan sekitar bedengan. Pemberantasan hama dan penyakit. Hal ini perlu dilakukan untuk mencegah adanya serangan hama maupun penyakit yang dapat merusak bibit. Pindah Lahan Bibit siap tanam apabila telah tumbuh norml baik daun maupun akar, dengan ciri-ciri - Akar telah keluar dari lubanaung polybag. - Daun 2-3 lembar tergantung jenis tanaman - Batang sudah Kaku. Untuk penanaman sebaiknya lahan telah dipersiapkan lebih dahulu agar bibit tidak terlambat. Karena bibit yang terlambat dapat menyebabkan pertumbuhannya kerdil. Sebenarnya teknik menyemai sangat banyak tetapi yang paling mudah dan bagus adalah teknik menyemai seperti yang di atas, karena dengan demikian kita akan mudah dan bisa memprediksi hasil panen nanti jika kita berhasil dalam persemaian maka kemungkinan besar kita juga akan berhasil memanen, karena ada juga penyakit yang menyerang dari awal persemaian atau bahkan dari benihnya itu sendiri, maka dari itu di perlukan persemaian agar kita bisa menanam benih tersebut yang sehat dan bibit yang bermutu atau super karena dengan adanya persemaian kita bisa memilih bibit - bibit yang unggul dan berkualitas nantinya. RelatedVideo with Teknik dan Cara Menanam Jagung Hibrida dan Cara Perawatannya Agar Panen Optimal Teknik Menanam Jagung Yang Benar. Teknik Menanam Jagung Di Lahan Yang Sempit Adalah Hal Yang Bagi Anda Yang Kraetif.. Apalagi Target Ketinggian Jagung yang kita tanam mencapai 4 meter.. Selama 2 bulan liputan camera youtube terus memantau Bagaimana cara menyemai agar berhasil?. Menyemai tidak semudah yang kita dengar, tinggal sebar benih lalu benih akan tumbuh. Ya tidak seperti itu juga. Mungkin akan tumbuh, tapi berapa lama? Baguskah kondisinya? atau mungkin tidak tumbuh sama sekali. Salah satu alasan saya membuat artikel ini, karena jangan sampai anda merasa depresi dulu karena semaian anda tidak seindah punya para master hidroponik, Ada beberapa hal yang mempengaruhi pertumbuhan seed menjadi tanaman baru. Ini adalah contoh semaian master Hidroponik yang juga dijuluki 'Ratu semai' khusus wilayah Malang. Ciri pertama dari hasil semaian yang baik adalah daun Tanaman tumbuh langsung setelah keluar dari Rockwool. Tidak ada jarak yang banyak antara Rockwool dengan daun muda tersebut. Mungkin anda agag bingung ya tapi lihat contoh berikut Pada semaian saya diatas, ada beberapa hasil semai yang kurang baik yaitu kutilang kurus tinggi langsing karena kurang sinar matahari. Bisa dibandingkan antara tanaman kiri yang saya kasih tanda dengan yang kanan. Yang kiri mengalami kutilang. Batang tanaman agag tinggi. bandingkan dengan tanaman yang kanan dimana batang tanamannya pendek. Walaupun sebenarnya semaian saya diatas belum termasuk kutilang yang parah. Batang tanaman akan semakin tinggi bila sinar matahari tidak didaaptkan. Ciri kedua semaian yang baik adalah keseragaman hasil semai dan tidak kerdil. Seperti kita lihat pada semaian pertama diatas, hampir semua tanaman seragam dan bagus perkembangan daunnya. walaupun ada satu dua yang tumbuhnya kerdil. Lalu bagaimana agar dapat menumbuhkan semaian yang bagus? 1. Kualitas Benih Jangan menangis dulu bila semaian anda tidak ada yang tumbuh, Mungkin ini karena benih yang tidak bagus, sudah rusak atau lainnya. Apa cirinya? yaitu semua benih anda tidak tumbuh, walaupun anda sudah mencoba menyemai kembali dengan benih yang sama. Coba ganti benih!. Saya sendiri juga pernah mengalaminya, dan ketika berganti benih, 2 hari langsung tumbuh benih saya. Sebelumnya saya menunggu hingga 1 minggu tidak ada yang tumbuh. benih Untuk benih bisa tersedia dalam kondisi satu paket seperti gambar dibawah yang biasane berisi lebih kurang 5gr dengan jumlah ratusan hingga ribuan benih dan harga puluhan ribu. Atau dalam bentuk re-packed seperti gambar diatas dengan harga yang lebih murah 5-10rbu dengan jumlah benih puluhan hingga ratusan. Benih kondisi packed. Berisi ratusan hingga ribuan benih. Kadang beberapa benih tidak dapat tumbuh karena kualitas yang buruk atau sudah kadaluarsa atau kondisi sudah tidak baik/rusak. Untuk amanya belilah yang masih kondisi packed, tapi tentunya harganya mahal dan jumlahnya banyak sekali. Saya mengakalinya dengan membeli bersama beberapa teman sehingga bisa dibagi-bagi. Cara menyimpan juga penting, simpanlah benih anda di dalam tempat yang kering dan tidak terkena matahari lansung. Ada juga yang menyarankan untuk menyimpan di lemari es, dengan plastik tentunya. yang pasti jangan sampai benih anda kena air karena akan rusak. Lalu jenis seed apa yang bagus? Banyak sekali jenis seed di pasaran. Banyak juga yang membuat sendiri bukan pabrik. Boleh boleh saja anda mencoba namun tidak pasti kualitasnya. Dari beberapa pehidroponik yang saya tanya. katanya yang paling bagus adalah jenis RZ, dan paling mahal juga. Hal ini dikarenakan benihnya langsung berasal dari Indukan yang bagus, yang pertama. Sedangkan yang lain bisa dari keturunan kedua dan seterusnya. Semakin banyak turunan semakin turun juga kualitas hasilnya. Rz ini benih impor, lalu benih lokal apa yang bagus?. Saya tidak bisa berkata lebih bagus daripada yang lain karena belum mencoba, tapi dari beberapa pehidroponik menggunakan benih dari Known You Seed. Harganya tidak terlalu mahal, namun hasilnya cukup bagus. 2. Sinar Matahari Nah ini adalah faktor yang menjengkelkan. Kenapa? karena faktor ini tidak dapat kita ubah. Kitalah yang harus berusaha mencari cara agar tanaman kita tetap tumbuh normal meski sinar matahari yang minim. Bila tidak ada sinar matahari atau kurang, maka tumbuhan anda akan tumbuh kutilang yang mana ini akan menghasilkan tanaman yang kurang baik. Penampakannya tidak akan sama dengan yang anda lihat selama ini di pehidroponik yang profesional seperti dibawah Bila kita lihat hasinya bagus-bagus, daun tidak kecil dan memanjang tapi besar dan membulat. Tanaman yang kurang sinar matahari daunnya juga akan memanjang dan kecil, tidak lebar. Lalu kapan semaian mulai diberikan sinar matahari? Yaitu setelah benih berkecambah atau benih sudah pecah dan terlihat bakal tanaman baru yang berwarna putih. Anda tidak perlu menunggu tanaman menjadi lengkap sempurna tumbuh dahulu baru diberi sinar. Segera setelah benih pecah dan terlihat ada putihnya, maka semaian bisa ditempatkan di temapt yang terkena sinar matahari. Sebelumnya tempatkan semaian di tempat yang lembab dan tidak terkena sinar matahari. Untuk jenis selada, bayam, kangkung biasanya selama 1-3 hari, sedangkan tomat dan cabai bisa mencapai satu minggu di tempat lembab sebelum benih berkecambah. Sinar matahari sangat berpengaruh kepada pertumbuhan sayuran anda. Bila dalam satu minggu tidak ada sinar matahari mencukupi, maka sayuran anda akan terlihat jelek. Idealnya sayuran butuh panas mulai jam 8 pagi hingga jam 3 sore atau sekitar 7-8 jam. Tapi anda perlu hati-hati juga disini, tanaman yang masih kecil mungkin 1 bulan kurang tidak membutuhkan sinar matahari langsung yang menyengat. Beberapa bagian daun akan terlihat seperti terbakar, dimana penampakannyaa adalah daun layu bahkan sampai berubah warna dan mengering. Tergantung kondisi tempat anda menumbuhkan semaian. Bisa terlalu panas bisa juga tidak. Beberapa minggu sebelum penulisan artikel ini, sinar matahari sangat kurang sekali di tempat saya. Bahkan bisa satu hari mulai pagi hingga sore hujan saja atau mendung sekali. Hal ini membuat semaian saya kutilang semua. Akhirnya saya meniru ide salah seorang hidroponikers untuk membuat kotak yang terdapat lampu didalamnya. Intinya adalah agar lampu tersebut dapat sedikit menggantikan sinar matahari yang menghilang entah kemana hahaha. Jadi seperti ini saya menggunakan 2 karton bekas aqua gelas. Satu karton di bawah untuk tempat semaian, satu karton lagi diatas untuk tempat lampunya. 3. Kelembaban-Air Benih membutuhkan tiga hal untuk dapat tumbuh Air, suhu hangat dan lokasi yang bagus tanah atau rockwool atau lainnya. Selama fase pembenihan ini, benih bergantung kepada cadangan pasokan makanan didalam benih sendiri sampai terdapat daun yang cukup besar untuk fotosintesis. Akar akan tumbuh kebawah sebagai jangkar tanaman berdiri, sedangkan daun akan tumbuh keatas mencari arah datangnya cahaya. Apa guna dari air? Air digunakan oleh benih untuk mengaktivkan enim yang bertugas memulai terjadinya perkecambahan. Air yang cukup memastikan benih untuk tumbuh, namun terlalu banyak air juga bisa membuat benih menjadi busuk. Lalu bagaimana ukuran basahnya di rockwool? Yang penting rockwool terpegang basah, air tidak mengumpul didasar rockwool tidak terendam air yang menggenang saya kira sudah cukup. Basahi saja rockwool sampai terlihat basah semua. Airnya arus air nutrisi AB-Mix atau tidak? untuk persemaian 1-3 hari saya pikir tidak perlu namun anda tetap bisa menambahkannya. Seteah daun terbentk sempurna, maka anda bisa secara teratur menyiramnya dengan air nutrisi karena fotosintesis sudah bisa dimulai. Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan bila ada yang ditanyakan mari kita diskusi. Terimakasih Untukmengetahui berhasil atau tidaknya, anda bisa melihat hasilnya. Perhatikanlah bagian atas stek yang anda tendam, daun- daun tunas akan muncul dan mengarah ke bagian bawah stek yang anda rendam. Baca Juga Cara Budidaya Tomat Rampai Penanaman VaniliCabutlahanakan lidah buaya hingga bagian akar, lalu tanam tersebut pada media tanam yang sebelumnya telah disiapkan. Agar terhindar dari kegagalan saat penanaman atau pembusukan, maka kedalaman lubang tanam harus diperhatikan. Usahakan jangan menanam terlalu dalam atau terlalu dangkal, idealnya lubang tanam berkisar antara 10 sampai 15 cm.
bBapP.